Munculkan Bibit Seniman Muda, Pama Aria Adakan Kompetisi Seniman Junior

Kintap, Kalsel – Setiap siswa memiliki talenta tersendiri yang tidak dapat disamaratakan dengan siswa yang lainnya. Cara mengukur tingkat kesuksesan siswa di masa kelak pun tidak lagi hanya mengandalkan prestasi akademik yang dilihat melalui ranking semata, lebih daripada itu ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan anak di masa mendatang. Kemampuan bersosialisasi, berkomunikasi, penyampaian ekspresi dalam seni, serta hal-hal lain yang bersifat softskill pun menentukan bagaimana seorang siswa dapat berhasil di masa depan.

Memperingati Hari Pendidikan Nasional yang jatuh pada tanggal 2 Mei setiap tahunnya, Pama Aria bekerjasama dengan SD/MI di desa binaan mengadakan Kompetisi Seniman Junior. Kegiatan ini dilaksanakan 23 Mei 2015 di SDN 1 Sumber Jaya, dengan peserta 6 sekolah yakni SDN 1 Sumber Jaya, SDN 2 Sumber Jaya, MI Miftahul Ulum Sumber Jaya, SDN Sungai Cuka, SDN Mekarsari dan MI Nurul Iman Mekarsari. Dalam Kegiatan Kompetisi ini terdapat 5 lomba yaitu Lomba mewarnai yang diikuti oleh peserta dari kelas 1 s/d kelas 3, lomba menggambar pesertanya dari kelas 4 s/d 6, lomba baca puisi, lomba Story Telling (mendongeng), dan lomba kerajinan tangan memanfaatkan limbah kertas bekas.

Berbeda dengan lomba yang pernah diadakan tahun lalu, kegiatan ini lebih menekankan kepada pengembangan softskill siswa siswi SD. Tema yang diusung yaitu “Tingkatkan Kreativitas Budayakan Sportivitas, Bangga Menjadi Siswa Indonesia” mengandung pesan yang ingin disampaikan kepada siswa-siswi agar senantiasa percaya diri akan kemampuan masing-masing meskipun secara akademik kurang mendukung. Sebelum kompetisi dilaksanakan, jauh hari panitia juga membagikan tutorial dan kumpulan video juara nasional masing-masing lomba yang dapat digunakan untuk membantu sekolah melatih siswa yang akan menjadi peserta agar tampil lebih maksimal.

Kegiatan Kompetisi Seniman Junior ini dibuka oleh Erdhani Febriyanto selaku Project Manager Pama Aria dengan penyematan secara simbolis Pin “Saya Seniman Junior” kepada siswa dan siswi peserta yang diikuti oleh seluruh peserta yang lain. “Untuk memperingati Hardiknas ini kami (Pama Aria) melaksanakan kegiatan Kompetisi Seniman Junior tingkat SD/MI ini sebagai wujud komitmen dan kepedulian kami dalam bidang pendidikan di desa binaan”, jelasnya dalam sambutan pembuka.

Ngabadi selaku Ketua Pengawas Pendidikan Kabupaten Tanah Laut di Kecamatan Kintap menuturkan, “Kami sangat berterima kasih kepada Pama dengan adanya kegiatan ini lebih memacu anak-anak dalam belajar, karena dapat memotivasi mereka akan pentingnya prestasi akademik dan non akademik yang dicapai ditingkat dasar”.

Pada kegiatan ini dibagikan pula Beasiswa untuk siswa-siswi yang berprestasi di sekolahnya masing-masing, beasiswa diberikan untuk siswa-siswi kelas V dan kelas VI yang menjadi 3 peringkat terbaik. Kegiatan ini juga dimeriahkan oleh performance yel delegasi masing-masing sekolah, drumband binaan dari MI Nurul Iman Mekarsari, dan games tebak kata yang membuat suasana menjadi semakin meriah mewarnai jalannya acara.

Hingga pada sore hari acara berlangsung dengan lancar meskipun hari sempat hujan di pagi hari. Acara pun ditutup dengan penyerahan hadiah, beasiswa, serta uang pembinaan untuk guru pembina bagi sekolah yang meraih predikat juara umum. Apabila diperhatikan, siswa yang menjadi juara dalam lomba seni ini banyak yang bukan merupakan siswa/siswa yang terdaftar sebagai penerima beasiswa prestasi (ranking), hal ini menunjukkan bahwa bakat seni seorang siswa tidak dapat diukur dengan ranking semata, namun apabila diberi arahan dan kesempatan, maka talenta tadi akan mekar menjadi sebuah prestasi. Jadi, ayo dukung pendidikan Indonesia agar lebih maju!

{CSR Team Pama Aria}

#EducationSkillUpandTraining